Studi Kesuburan Tanah Pada Beberapa Penggunaan Lahan Di Desa Pangkal Baru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang Yulianto (1) Joni Gunawan dan Rini Hazriani (2) (1)Mahasiswa (2)Staf Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Pontianak ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada beberapa tipe penggunaan lahan yaitu lahan Karet, Padi, Palawija, Semak belukar dengan metode survey lapangan kemudian dilanjutkan dengan analisis di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak. Waktu yang diperlukan kurang lebih 4 bulan dimulai dari tahap persiapan sampai dengan tahap penyajian hasil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status hara dan tingkat kesuburan tanah pada beberapa penggunaan lahan di Desa Pangkal Baru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang dengan variabel pengamatan yaitu pH, C Organik, N Total, P Tersedia, P Total, K dd, K Total, Ca, Mg, KTK, KB. Upaya untuk mengetahui status hara dan tingkat kesuburan tanah dilokasi penelitian maka diambil 8 sampel tanah pada setiap penggunaan lahan kemudian tanah tersebut dikompositkan menjadi 1 sampel tanah selanjutnya dianalisis di Laboratorium. Hasil analisis di Laboratorium menunjukkan beberapa sifat kimia tanah pada lokasi penelitian memiliki kandungan dan ketersediaan unsur hara yang rendah. Hal ini disebabkan oleh pH tanah pada lokasi penelitian tergolong masam sampai sangat masam. Untuk mengatasi hal tersebut perlu adanya rekomendasi pengelolaan berupa pengapuran pada setiap pengguanan lahan dan kapur yang digunakan adalah kapur Dolomit [CaMg(CO3)2] karena daya netralisir dan kandungan Ca dan Mg nya lebih tinggi dibandingkan jenis kapur lainnya. Kapur yang dibutuhkan untuk tanaman karet adalah 1,67 ton Ca(MgCO3)2/ha dan tanaman palawija adalah 1,97 ton Ca(MgCO3)2/ha. Sedangkan kebutuhan pupuk N dalam pupuk Urea untuk tanaman karet 223,18 kg Urea/ha, tanaman padi 237,48 kg Urea/ha, tanaman palawija 283,29 kg Urea/ha. Kebutuhan pupuk P dalam pupuk SP36 untuk tanaman karet 124,17 kg SP36/ha, untuk tanaman padi 57,6 kg SP36/ha, untuk tanaman palawija 127,06 kg SP36/ha. Kebutuhan pupuk K dalam pupuk KCl untuk tanaman karet 196,57 kg KCl/ha, untuk tanaman padi 99,22 kg KCl/ha, untuk tanaman palawija 99,69 kg KCl/ha.
展开▼